Network Marketing
1. Sudah
dimasyarakatkan dan diterima hampir di seluruh dunia.
2. Berhasil
meningkatkan penghasilan dan kesejahteraan para anggotanya dari level atas
sampai bawah.
3. Keuntungan /
keberhasilan distributor ditentukan dari hasil kerja dalam bentuk penjualan /
pembelian produk / jasa yang bernilai dan berguna bagi konsumen.
4. Setiap orang
hanya berhak menjadi distributor sebanyak SATU KALI saja.
5. Biaya
pendaftaran tidak mahal, masuk akal dan diberikan starter kit yang senilai.
Biaya pendaftaran tidak dimaksudkan untuk memaksakan pembelian produk dan bukan
untuk mencari untung.
6. Keuntungan
yang didapat distributor berdasarkan hasil penjualan dari setiap anggota
jaringannya (berdasar omzet).
7. Jumlah orang
yang direkrut menjadi anggota tidak dibatasi, tetapi dianjurkan sesuai dengan
kapasitas dan kemampuan masing-masing.
8. Setiap
distributor sangat tidak dianjurkan bahkan dilarang menumpuk barang (inventory
loading) karena di dalam penjualan langsung yg terpenting adalah produk yang
dibeli bisa dipakai dan dirasakan kegunaannya oleh konsumen.
9. Proram
pembinaan distributor sangat diperlukan agar didapat anggota yang berkualitas
tinggi (menjadi pengusaha).
10. Pelatihan
produk menjadi hal yang sangat penting karena produk harus dijual sampai ke
tangan konsumen.
11. Seorang upline
sangat berkepentingan dengan meningkatnya kualitas dari para downlinenya.
Kesuksesan seorang upline terjadi jika bisa mensukseskan downlinenya.
12. Merupakan
salah satu bentuk peluang usaha yang baik dimana setiap distributor harus terus
melakukan pembinaan untuk jaringannya. Tidak bisa hanya menunggu.
13. SISTEM
PIRAMIDA / MEMBER GET MEMBER / ORANG MAKAN ORANG
14. Sudah banyak
negara yang melarang dan menindak perusahaan dg sistem ini.
15. Hanya
menguntungkan orang yang lebih dahulu bergabung di atas kerugian yang mendaftar
belakangan.
16. Keberhasilan anggota
ditentukan dari seberapa banyak yang bersangkutan merekrut orang lain yang
menyetor sejumlah uang seperti terbentuk skema piramida.
17. Setiap orang
boleh mendaftar berkali-kali dalam satu waktu (beli KAVLING).
18. Biaya
pendaftaran anggota sangat tinggi, biasanya disertai dengan produk yang
harganya tidak wajar. Jika seseorang dapat merekrut orang lebih banyak barulah
memperoleh keuntungan.
19. Keuntungan
yang didapat anggota dihitung berdasarkan sistem rekruting seperti terbentuk
format tertentu (PIRAMIDA).
20. Jumlah anggota
yang direkrut dibatasi. Jika ingin merekrut lebih banyak lagi harus menjadi
anggota (beli kavling) lagi.
21. Setiap anggota
dianjurkan untuk menjadi anggota berkali-kali dimana setiap jadi anggota harus
membeli produk dengan harga yang tdk masuk akal. Hal ini menyebabkan banyak
sekali anggota yang menimbun barang & tidak terpakai.
22. Tidak ada
program pembinaan yang memadai karena yang diperlukan hanya rekruting saja.
23. Tidak ada
pelatihan produk. Sebab komoditas hanyalah rekrut anggota. Produk hanya
dijadikan kedok saja.
24. Para upline
hanya mementingkan rekruting orang baru saja. Apakah downline berhasil atau
tidak bukan menjadi perhatian upline KARENA mendapatkan bonus dari perekrutan,
sehingga jika seseorang sudah mendaftar (diperas uangnya untuk dibagi-bagikan)
maka tidak ada urusan lagi mau aktif atau tidak aktif, pikirannya hanya rekrut
dan dapat uang perekrutan. Titik.
25. Bukan
merupakan peluang usaha, karena yang dilakukan lebih menyerupai untung-untungan
saja, dimana yg dilakukan hanya membeli kavling dan selanjutnya menunggu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar